2+ Langkah Jitu Menjadi Juara Lomba Menulis Esai

-Lomba-
Pemenang Lomba Menulis Esai

Esai pada dasarnya adalah sebuah karangan bebas yang berisi tentang tulisan atau opini kita perihal sesuatu hal yang sedang dibahas. Misalnya saja ketika ada topik mengenai sosial dan politik, maka kita akan menuliskan tentang opini atau pandangan kita mengenai sosial dan politik itu.

Tentu menulis essai sendiri bukan perkara mudah, banyak tahapan-tahapan yang harus dilewati karena esai pada dasarnya harus runtut. Dari mulai paragraf satu hingga selesai semuanya harus berkesinambungan.

Esai memang tidak harus menampilkan pendahuluan secara blak-blakan tetapi kita harus bisa menuliskan pendahuluan hingga penutup secara tersirat.

Langkah Menjadi Juara Lomba Menulis Esai


Berkebetulan, saya baru saja mendapat juara 2 lomba esai dari event festival sastra dari suatu universitas negeri ternama di Indonesia. Saya ingin membagikan sedikit tips untuk menulis esai dengan baik dan benar.

Secara garis besar, esai hampir sama seperti karya tulis yaitu berisi Pendahuluan, Isi dan Penutup. Bedanya, setiap bagian di esai ini ditulis secara tersirat dan lebih mirip cerpen atau artikel.

Langkah Pertama

Dalam menulis esai, Kita pertama-tama harus mengenali dulu tema atau subtemanya. Ambil contoh kita harus menuliskan esai tentang kearifan lokal, maka kita harus mengenali dulu kearifan lokal itu seperti apa dan jenisnya seperti apa.
 
Jika kita misalnya tertarik menuliskan kearifan lokal Suku Batak, maka penalaran kita harus mengena kepada jenis kearifan lokal di Suku Batak tersebut. Tentu paragraf pertama di esai harus berbicara mengenai referensi khusus dari kearifan lokal dan apa-apa saja yang termasuk di dalamnya itu.

Pemakaian kalimat yang berasal dari daftar pustaka hendaknya digunakan di bagian isi saja meskipun sebenarnya kita bisa juga menggunakan pendapat kita di bagian ini. Untuk bagian pendahuluan, kita bisa menggabungkan pendapat kita dengan literatur dari daftar pustaka untuk memperkaya isi esai.

Langkah Kedua

Barulah pada paragraf kedua atau isi, kita memulai berbicara mengenai kearifan lokal Suku Batak, terkadang kita juga bisa menambahin sedikit literatur atau referensi yang bisa mendukung esai kita tersebut.

Pada paragraf ketiga, kita berbicara mengenai kesimpulan atau penutup dari esai kita tersebut. Pada bagian ini, alangkah baiknya kita membuat pendapat kita sendiri bukan dari daftar pustaka. Karena kesimpulan merupakan hasil akhir dari pandangan kita mengenai suatu objek.

Kesimpulan bisa juga merupakan usulan atau gagasan atau saran untuk memperjelas maksud kita dalam menulis esai ini. Dengan menggunakan konsep ini, niscaya esai yang kita buat akan bermutu dan menjadi baik.

Demikianlah tulisanb mengenai cara untuk menjadi pemenang dalam lomba menulis esai yang telah dibagikan oleh Irving Silaban. Seomga adanya tulisan ini dapat menjadi inspirasi dan juga motivasi bagi segenap pembaca website lomba.
Kompetisi 2025

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "2+ Langkah Jitu Menjadi Juara Lomba Menulis Esai"

Posting Komentar